MEMBACA
Membaca adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi dari sesuatu yang ditulis. Membaca melibatkan pengenalan simbol yang menyusun sebuah bahasa. Membaca dan mendengar adalah dua cara paling umum untuk mendapatkan informasi. Informasi yang didapat dari membaca dapat termasuk hiburan khususnya saat membaca cerita fiksi atau humor.
Gambar Buku |
Dari sekian banyaknya jenis buku bacaan, saya lebih suka membaca komik, contohnya komik jepang selain itu saya juga suka membaca novel yang bertemakan petualangan. Biasanya kegiatan membaca sering terdapat pada pelajaran bahasa indonesia.Berikut ini merupakan jenis-jenis buku bacaan yang saya ketahui :
Jenis-Jenis Buku Bacaan
1. Novel
Novel adalah sebuah karya fiksi prosa yang tertulis dan naratif;
biasanya dalam bentuk cerita. Penulis novel disebut novelis. Kata novel
berasal dari bahasa Italia novella yang berarti “sebuah kisah, sepotong
berita”.
Novel lebih panjang (setidaknya 40.000 kata) dan lebih kompleks dari
cerpen, dan tidak
dibatasi keterbatasan struktural dan metrikal
sandiwara atau sajak. Umumnya sebuah novel bercerita tentang tokoh-tokoh
dan kelakuan mereka dalam kehidupan sehari-hari, dengan menitik
beratkan pada sisi-sisi yang aneh dari naratif tersebut.
Novel dalam bahasa Indonesia dibedakan dari roman. Sebuah roman alur
ceritanya lebih kompleks dan jumlah pemeran atau tokoh cerita juga lebih
banyak.Majalah adalah penerbitan berkala yang berisi bermacam-macam
artikel dalam subyek yang bervariasi.
2. Komik
Komik adalah suatu bentuk seni yang menggunakan gambar-gambar tidak
bergerak yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk jalinan cerita.
Biasanya, komik dicetak di atas kertas dan dilengkapi dengan teks.
Komik dapat diterbitkan dalam berbagai bentuk, mulai dari strip dalam
koran, dimuat dalam majalah, hingga berbentuk buku tersendiri.
3. Ensiklopedi
Ensiklopedia atau ensiklopedi, adalah sejumlah buku yang berisi
penjelasan mengenai setiap cabang ilmu pengetahuan yang tersusun menurut
abjad atau menurut kategori secara singkat dan padat.
Etimologi
Kata “ensiklopedia” diambil dari bahasa Yunani; enkyklios paideia (ἐγκύκλιος παιδεία) yang berarti sebuah lingkaran atau pengajaran yang lengkap. Maksudnya ensiklopedia itu sebuah pendidikan paripurna yang mencakup semua lingkaran ilmu pengetahuan. Seringkali ensiklopedia dicampurbaurkan dengan kamus dan ensiklopedia-ensiklopedia
awal memang
berkembang dari kamus. Perbedaan utama antara kamus dan ensiklopedia
ialah bahwa sebuah kamus hanya memberikan definisi setiap entri atau
lemma dilihat dari sudut pandang linguistik atau hanya memberikan
kata-kata sinonim saja, sedangkan sebuah ensiklopedia memberikan
penjelasan secara lebih mendalam dari yang kita cari. Sebuah
ensiklopedia mencoba menjelaskan setiap artikel sebagai sebuah fenomena.
Atau lebih singkat: kamus adalah daftar kata-kata yang dijelaskan
dengan kata-kata lainnya sedangkan sebuah ensiklopedia adalah sebuah
daftar hal-hal yang kadang kala dilengkapi dengan gambar untuk lebih
menjelaskan.Kata “ensiklopedia” diambil dari bahasa Yunani; enkyklios paideia (ἐγκύκλιος παιδεία) yang berarti sebuah lingkaran atau pengajaran yang lengkap. Maksudnya ensiklopedia itu sebuah pendidikan paripurna yang mencakup semua lingkaran ilmu pengetahuan. Seringkali ensiklopedia dicampurbaurkan dengan kamus dan ensiklopedia-ensiklopedia
4. Nomik
Nomik adalah singkatan dari novel komik.
5. Teks
Sederhananya adalah buku pelajaran, diktat, modul.
6. Dongeng
Dongeng, merupakan suatu kisah yang di angkat dari pemikiran fiktif
dan kisah nyata, menjadi suatu alur perjalanan hidup dengan pesan moral,
yang mengandung makna hidup dan cara berinteraksi dengan mahluk
lainnya. Dongeng juga merupakan dunia hayalan
dan imajinasi, dari
pemikiran seseorang yang kemudian di ceritakan secara turun-temurun dari
generasi kegenerasi. Dalam satu buku, bisa terdiri atas satu atau lebih
dongeng. Sekarang, banyak buku-buku dongeng yang merupakan saduran dan
disesuaikan dengan kehidupan masa kini.
7. Atlas
Kumpulan peta yang disatukan dalam bentuk buku. Selain dalam bentuk
buku, atasl juga ditemukan dalam bentuk multimedia, misalnya Google
Earth. Atlas dapat memuat informasi geografi, batas negara,
statisik geopolitik, sosial, agama, serta ekonomi.
8. Catatan harian (jurnal/diary)
Catatan harian adalah buku yang isinya berdasarkan catatan harian
atau catatan harian itu sendiri, misalnya catatan harian Anne Frank.
Buku yang dibuat berdasarkan catatan harian misalnya, Bersaksi di Tengah Badai karya Wiranto.
9. Kamus
Kamus adalah buku acuan yg memuat kata dan ungkapan, biasanya disusun
menurut abjad berikut keterangan tentang makna, pemakaian, atau
terjemahannya. Kamus dapat pula diartikan sebagai buku yg memuat
kumpulan istilah atau nama yang disusun menurut abjad beserta penjelasan
tentang makna dan pemakaiannya (KBBI).
Wikipedia menguraikan kamus sebagai sejenis buku rujukan yang
menerangkan makna kata-kata. Kamus berfungsi membantu seseorang mengenal
kosakata baru. Selain menerangkan maksud kata, kamus juga mungkin
mempunyai pedoman sebutan, asal-usul (etimologi) kata dan juga contoh
penggunaannya. Untuk memperjelas, kamus juga dapat disertai ilustrasi.
10. Panduan (how to)
Disebut juga buku petunjuk, misalnya buku tentang beternak ayam,
berkebun kelapa sawit, kiat memperoleh dan kiat menjalani beasiswa di
luar negeri, dan sebagainya.
Manfaat dari Membaca
- Melatih otak. Membaca buku melatih pikiran kita. Membaca akan menjaga otot-otot otak dalam bentuk yang sempurna. Ketika membaca, kita berpikir lebih untuk di luar hal-hal yang ada di pemikiran kita. Hal ini membuat kita menjadi lebih cerdas. Sayangnya, seperti halnya olahraga fisik, membaca juga mengharuskan kita untuk konsisten agar bisa menuai hasilnya.
- Membuat kita lebih kreatif. Satu-satunya cara untuk menjadi lebih kreatif adalah mengekspos diri sendiri dalam berbagai ide. Mulailah membaca buku-buku agar lebih kreatif di tempat kerja atau di rumah. Membaca melatih kita untuk memiliki pikiran yang aktif dan terbuka.
- Meningkatkan proses berpikir. Membaca buku mengharuskan kita berpikir dan membayangkan banyak detail seperti karakter, alur cerita, dll. Kita juga harus berpikir lebih untuk menyimpulkan banyak hal saat membaca. Inilah yang membantu meningkatkan proses berpikir kita. Kebiasaan membaca menginduksi otak untuk lebih aktif dan siap untuk menyerap lebih.
- Meningkatkan konsentrasi. Pikiran para pembaca biasanya lebih terkonsentrasi dan fokus. Karena fokus ini pembaca memiliki kemampuan untuk lebih penuh perhatian dan praktis dalam kehidupan. Juga mengembangkan objektivitas dan keterampilan pengambilan keputusan.
~Yulia Agustini~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar